 |
| korban tertabrak kereta |
Cimahi - Lagi-lagi korban meninggal di rel kereta di kp. Cisangkan hilir, setelah kamis 21/07 remaja putri bernama Sinta Nurendah(15) menjadi korban meninggal karena menerobos lintasan kereta, kini terulang kembali korban tertabrak kereta di wilayah yang sama di rel kereta Api Cimahi, korban meninggal duia bernama Sherly Y Damopoli (35) warga RT05/RW06 Kel. Padasuka, Kec. Cimahi Tengah, Kota Cimahi, pada Jumat (22/07/2016) pukul 15.30WIB.
Sebelum tertabrak kereta Api, warga sempat melihat korban duduk di rel dekat rumah warga, tidak lama kemudian pindah ke TKP dan kembali duduk di rel, tidak lama dari itu datang kereta Api Argo Parahyangan, dengan jurusan Jakarta-Bandung dan menabrak ibu dua anak ini hingga tubuhnya terseret dan mayatnya ditemukan di rel Cisangkan hilir dalam kondisi rusak dan tanpa kepala, setelah ditelusuri oleh pihak Stasion KA Cimahi ternyata kepala korban berada di rel yang jaraknya tidak jauh dari Stasion.
“Ada yang lihat asalnya duduk di rel belakang rumahku, langsung pindah lagi ke arah timur dan duduk lagi disitu. Biasanya Serly kalau pulang kerja lewat lapang tidak pernah lewat rel” tutur N'chie Mohay selaku tetangga korban.
Ada pula pendapat dari Kapolsek Cimahi, Asep Nandang, bahwa korban diperkirakan sedang menelpon dan tidak mendengar ada kereta datang.
“Korban tidak menyadari ada kereta datang hingga akhirnya tertabrak” tutur Asep.
Warga yang melihat peristiwa yang melihat peristiwa ini langsung berkerumun di sekitar TKP, sehingga menyebabkan kemacetan yang cukup panjang di Jln. Padasuka. Peristiwa yang menimpa Serly ini masih menjadi teka-teki, karena ada yang berpendapat bahwa ini adalah bunuh diri dan ada juga yang mengira murni kecelakaan. Untuk penyelidikan lebih lanjut, petugas kepolisian dari Polsek Cimahi mengevakuasi Jenazah korban ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.
Terima kasih atas kunjungannya, silakan tinggalkan jejak di kolom komentar