 |
| Petugas PLN saat pesta PON |
Bandung - Dibalik meriahnya pembukaan dan penutupan PON XIX Jabar 2016 yang meriah, terdapat sekelompok pekerja yang berjuang keras untuk bisa memberikan suplai listrik. Dimana dalam kemeriahan pesta olahraga tersebut tidak lepas dari peranan aliran tenaga listrik, bahkan menjadi sumber utama suksesnya seluruh rangkaian acara tersebut.
Tersembunyi di sudut belakang halaman stadion Gelora Bandung Lautan Api(GBLA), 42 personil PLN Distribusi Jawa Barat melakukan safety briefing sebelum melakukan tugas mulia, Siaga Penutupan PON XIX Jawa Barat, Kamis (29/09/2016).
Listrik Stadion GBLA dipasok melalui trafo dengan kapasitas 2 x 1.250 kVA yang kemudian terbagi menjadi 8 panel instalasi. Setiap panel dijaga oleh sedikitnya 3 petugas. Pada saat acara pembukaan PON XIX tanggal 17 September lalu, beban tertinggi stadion GBLA adalah sekitar 112 kVA.
Di salah satu panel, yakni panel LVMDP yang merupakan panel pembagi tegangan rendah, petugas dari Area Bandung melakukan pengecekan secara berkala beban penerangan stadion setiap 30 menit.
Dimana para petugas PLN tersebut hanya bisa mendengar hingar bingar musik pada acara penutupan PON XIX terdengar dengan sayup-sayup dari jendela kecil di ruang panel. Meski hanya bisa melihat pesta pora di balik layar, tapi sebuah kebanggaan bagi para petugas PLN dapat mengawal rangkaian PON XIX dengan lancar.
