 |
| Monumen Lingga Sumedang. |
Menjelajah Sejarah di Monumen Lingga, Landmark Kebanggaan Sumedang - Siapa nih yang suka jalan-jalan sambil belajar sejarah?
Nah, kali ini Mimin mau ajak kalian mengenal lebih dekat Monumen Lingga, landmark ikonik yang ada di Sumedang.
Awalnya, Mimin nggak nyangka kalau di tengah Alun-Alun Sumedang ada sebuah monumen bersejarah yang punya cerita panjang.
Berbekal rasa penasaran, Mimin pun memutuskan buat mampir dan menggali lebih dalam tentang monumen ini.
Sejarah Monumen Lingga
Monumen Lingga didirikan pada tahun 1922 sebagai bentuk penghormatan kepada Pangeran Aria Soeria Atmadja, Bupati Sumedang yang menjabat dari tahun 1883 hingga 1919.
Beliau dikenal sebagai sosok yang sangat berjasa dalam memajukan kesejahteraan rakyat Sumedang, terutama di bidang pendidikan dan kesehatan.
Salah satu jasa terbesar beliau adalah membebaskan rakyat Sumedang dari kewajiban kerja rodi yang saat itu sangat memberatkan.
Nggak hanya itu, Pangeran Aria Soeria Atmadja juga berjasa mendirikan lembaga pendidikan untuk masyarakat Sumedang, memberikan bantuan di bidang pertanian, serta membangun berbagai infrastruktur yang menunjang kehidupan masyarakat.
Sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi beliau, pemerintah dan masyarakat Sumedang memutuskan untuk mendirikan Monumen Lingga.
Menariknya, monumen ini dulu berfungsi sebagai tempat penyimpanan barang-barang peninggalan bupati terdahulu, lho!
Barang-barang tersebut meliputi benda-benda bersejarah dan artefak yang kini sudah dipindahkan ke Museum Prabu Geusan Ulun agar lebih terawat dan bisa dinikmati oleh generasi masa kini.
Monumen Lingga nggak hanya menjadi simbol penghormatan kepada Pangeran Aria Soeria Atmadja, tetapi juga menjadi pengingat akan perjuangan masyarakat Sumedang dalam meraih kehidupan yang lebih sejahtera.
Setiap sudutnya menyimpan cerita panjang tentang dedikasi, semangat, dan cinta tanah air.
Arsitektur Monumen Lingga
Buat kalian yang suka dengan detail arsitektur, Monumen Lingga ini punya desain yang unik banget. Dasar bangunannya berbentuk bujur sangkar dengan kubus di bagian utama yang sedikit melengkung di setiap sudut atasnya.
Desain ini melambangkan keseimbangan dan kestabilan, mencerminkan kepemimpinan Pangeran Aria Soeria Atmadja yang bijaksana.
Di bagian atas monumen, terdapat struktur setengah lingkaran yang menyerupai kubah masjid. Kubah ini melambangkan hubungan spiritual yang kuat dan menjadi simbol penghormatan kepada nilai-nilai budaya serta tradisi masyarakat Sumedang.
Nggak cuma itu, setiap sisi monumen ini dihiasi inskripsi yang penuh makna. Sisi barat dan timur menggunakan aksara Jawa, sementara sisi utara dan selatan menggunakan huruf Latin dengan bahasa Melayu dan Sunda.
Inskripsi ini menjadi pengingat akan keberagaman budaya yang ada di Sumedang serta perjalanan panjang sejarah daerah tersebut.
Monumen ini juga dilengkapi dengan ornamen-ornamen tradisional khas Sunda yang memperkaya nilai estetika dan sejarahnya.
Setiap detail yang ada di monumen ini seolah bercerita tentang kejayaan Sumedang di masa lampau dan harapan untuk masa depan yang lebih cerah.
Dengan segala elemen arsitekturalnya, Monumen Lingga menjadi simbol kejayaan, penghormatan, dan pelestarian budaya yang patut dibanggakan oleh masyarakat Sumedang.
Simbol Kebanggaan Masyarakat Sumedang
Buat warga Sumedang, Monumen Lingga bukan cuma sekadar bangunan bersejarah. Monumen ini menjadi simbol kebanggaan yang mengingatkan akan jasa-jasa para pemimpin terdahulu dalam membangun dan memajukan daerah Sumedang.
Keberadaan monumen ini di tengah Alun-Alun Sumedang membuatnya mudah diakses, sekaligus menjadi tempat berkumpulnya warga untuk menikmati suasana kota.
Selain menikmati keindahan monumen, kalian juga bisa melakukan berbagai aktivitas di sekitarnya. Alun-Alun Sumedang yang hijau dan asri cocok banget buat yang pengen duduk santai atau sekadar jalan-jalan sore.
Di sekitar monumen juga banyak penjual makanan khas Sumedang, seperti tahu Sumedang yang legendaris. Nggak lupa, Mimin sempat nyobain es cendol yang segar banget buat nemenin suasana sore hari.
Buat yang suka foto-foto, Monumen Lingga juga bisa jadi spot kece buat mengabadikan momen.
Bangunan monumen yang unik dipadukan dengan latar Alun-Alun Sumedang bikin hasil jepretan kalian makin estetik. Nggak heran kalau banyak anak muda yang datang ke sini buat hunting foto.
Ada yang Pernah ke Monumen Lingga?
Monumen Lingga di Sumedang adalah tempat yang sempurna buat kalian yang pengen menikmati suasana kota sambil belajar sejarah.
Dengan arsitektur yang unik dan kisah di balik pembangunannya, monumen ini nggak cuma jadi kebanggaan warga Sumedang, tapi juga jadi saksi bisu perjalanan sejarah daerah ini.
Jadi, kalau kalian main ke Sumedang, jangan lupa mampir ke Monumen Lingga ya!
Alamat Lokasi Monumen Lingga:
Alun-Alun Sumedang, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Baca juga : Monumen Kujang Papasangan di Gunung Bohong Cimahi
Terima kasih atas kunjungannya, silakan tinggalkan jejak di kolom komentar